Wednesday 7 February 2018

PENATALAKSANAAN ANESTESI PADA SECTIO CAESARIA

PENATALAKSANAAN ANESTESI PADA SECTIO CAESARIA

1. Ibu masuk rumah sakit pada hari saat akan melahirkan
2. Ada dua insan yang perlu diperhatikan yaitu ibu dan bayi yang akan dilahirkan
3. Puasa tidak cukup / lambung penuh, adanya resiko muntah,regurgitasi dan aspirasi setiap saat
4. Terjadi perubahan fisiologi ibu hamil
5. Efek obat yang diberikan dapat mempengaruhi bayi karena menembus sawar barier plasenta

A. REGIONAL ANESTESI & SPINAL ANESTESI

1. Dilakukan oleh dokter spesialis anestesi
2. Pasang akses intravena dengan abocath 18 dan transfusi set
3. Pasang DC
4. Loading cairan koloid 500 cc
5. Persiapan general anestesi ( anestesi umum )

Tehnik :
• Ibu dalam posisi duduk atau left lateral decubitus
• Lakukan desinfeksi di daerah suntikan jarum spinal dan sekitarnya
• Infiltrasi daerah space suntikan dengan lidokain 2%
• Dilakukan tusukan jarum spinal ukuran 25G pada space L3-4 atau L 4-5
• Setelah masuk ruang sub arachnoid dengan ditandai keluarnya cairan serebrospinal yang jernih, dimasukkan obat anestesi spinal sesuai dengan tinggi blok / durasi operasi.
• Ibu dikembalikan pada posisi supine ( telentang )
• Setelah bayi lahir diberikan sedasi sedacum 0,07 mg/kgBB

Monitor

Komplikasi
1. Monitor tekanan darah setiap 3 menit
2. Respirasi dan nadi
3. Tinggi blok

Komplikasi yang sering terjadi :
 dilakukan monitoring tinggi blok secara baik
è1. Total blok spinal
 dilanjutkan atau di kombinasi dengan general anestesi
è2. Blok gagal / parsial
 dilakukan penyuntikan blood patch
è3. Nyeri kepala hebat ( PDPH )

ANESTESI UMUM :
1. Prosedur sama seperti penatalaksanaan anestesi umum dengan mempertimbangkan dua kehidupan yang harus diselamatkan
2. Pemberian obat yang cenderung mempengaruhi janin diberikan setelah bayi lahir.

No comments:

Post a Comment